Bukan berarti tidak ada ide menulis, tapi rasanya selalu ada aktivitas lain yang harus dikerjakan sehingga menulis selalu dinomorsekiankan..
Akhirnya saya menabrak tembok tinggi,
Yaitu tembok hilangnya motivasi menulis.
Banyak yang memotivasi saya, memberikan ide-ide ringan untuk ditulis kembali,
tapi nyatanya nihil.
Sampai pada akhirnya pada tanggal 14 oktober 2015,
Saya memberanikan diri untuk menulis lagi.
Ternyata perasaan menyenangkan, perasaan puas setelah mempublikasikan sebuah tulisan kembali mengisi hati saya.
Rasanya saat menyelesaikan sebuah tulisan ada kepuasan yang tidak bisa disampaikan pada orang lain.
Seperti lama tidak olah raga, kemudian olahraga pasti ada perasaan "merasa sehat" yang seebetulnya sangat jelas kita rasakan tapi sulit untuk diceritakan ke orang lain.
Dan iseng lah, coba-coba cari, apa yang terjadi dengan tulisan-tulisan saya yang sudah lampau lebih dari 2 tahun yang lalu.
Browsing-browsing, halaman demi halaman saya buka..
Hasil demi hasil dari search engine saya cari..
Ternyata kenyataan saya dapatkan sangat memuaskan.
Ternyata ada beberapa orang yang merepost tulisan saya di blognya,
seperti yang di bawah ini:
Ada juga yang tidak mengambil sebuah tulisan sepenuhnya, tapi sekedar mengutip ucapan-ucapan saya nggak jelas yang pernah saya tuliskan atau ucapkan,
contoohnya yang seperti ini:
Saya sendiri ternyata lupa bahwa saya pernah meneriakkan hal tersebut dengan lantang,
Atau menuliskannya di sosial media atau blog..
Ada juga yang menyertakan link menuju blog ini disertai identitas saya,
Seperti yang dibawah ini:
Bahkan yang paling sederhana sekali,
Ternyata ada blog yang menggunakan gambar dari blog saya untuk digunakan dalam tulisannya. Walaupun hanya sekedar mengambil gambar, tapi tidak lupa di sana mencantumkan alamat blog saya. Sangat sopan sekali..
Lalu saya mulai berpikir bahwa ternyata
Tulisan saya yang nggak jelas,
Ide-ide aneh,
Ucapan-ucapan yang teratur maupun yang berantakan,
Ternyata sedikit banyak juga berpengaruh bagi orang lain..
Bermanfaat bagi orang lain..
Lalu apa lagi yang mau kita cari di dunia ini,
Selain kebermanfaatan kita bagi orang lain?
Bukankah eksistensi berupa manfaat bagi orang lain adalah eksistensi yang sangat mulia di mata Allah.. Walaupun hanya sedikit..
Lalu kenapa saya berhenti menulis..?
Tidak ada satu pun alasan untuk berhenti menulis!
Itulah kenapa,
Saya akan teriakkan dengan lantang dalam hati:
"SAYA TIDAK BOLEH BERHENTI MENULIS"
Begitu juga dengan teman-teman yang mungkin pernah menulis tapi sekarang sedang menabrak tembok besar,
Ayo kita mulai menulis, apapun itu.
Karena tulisan kita sedikit banyak pasti berpengaruh,
Walaupun sekedar berpengaruh untuk diri kita sendiri.. :)
NB:
Kecuali kalo waktunya makan, sholat, kerja, dll, ya gapapa juga sih berhenti nulis.
Masa mau nulis terus non-stop 24 jam?
Wkwkwkwk..