Erlangga Araditya Satriyo
Mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya angkatan 2009. Darah campuran antara : Jawa + Bugis + Madura + Cina + Arab. Lahir lewat persalinan normal di Bondowoso 16 Juli 1991. Berharap bisa dapet jodoh yang lebih multirasial lagi biar menambah khazanah kekayaan ras dalam keluarga.
Social Network
Facebook : Erlangga Araditya Satriyo
Twitter : @ErlanggaAradit
Skype : Erlangga Araditya Satriyo / theraditzman
Email : erlangga.araditya.satriyo@gmail.com
Kepribadian:
- Sanguin (>80%)
- Kadang-kadang militan (Bersifat Kemiliteran)
- Agak RICUH!!!
Hobby:
- Diskusi
- Nulis lagu
- Maen gitar
- ICE BREAKING!!! Hahahahahah~
Motto Hidup:
Cheaters never win, and Winners never cheat..
NB: klo ada yang bertanya-tanya, "Er kenapa foto di atas itu mata jadi sipit?", maka sesungguhnya apa dia ga baca keterangan di atas bahwa saya ada turunan cina..
My Family
Social Network
Facebook : Erlangga Araditya Satriyo
Twitter : @ErlanggaAradit
Skype : Erlangga Araditya Satriyo / theraditzman
Email : erlangga.araditya.satriyo@gmail.com
Kepribadian:
- Sanguin (>80%)
- Kadang-kadang militan (Bersifat Kemiliteran)
- Agak RICUH!!!
Hobby:
- Diskusi
- Nulis lagu
- Maen gitar
- ICE BREAKING!!! Hahahahahah~
Motto Hidup:
Cheaters never win, and Winners never cheat..
NB: klo ada yang bertanya-tanya, "Er kenapa foto di atas itu mata jadi sipit?", maka sesungguhnya apa dia ga baca keterangan di atas bahwa saya ada turunan cina..
My Family
Cuma 3 manusia? Yap, sepi ya..
Saya anak tunggal, semata wayang, satu-satunya.. Tapi menurut saya pribadi kuantitas tidak mengurangi kualitas kebahagiaan yang bisa dimiliki oleh seseorang, dan berlaku termasuk pada keluarga saya, Hehehe. Memang sih jadi anak tunggal agak kesepian, tapi enak, orang tua saya sudah layaknya teman dekat. Saya bisa cerita apapun pada kedua beliau ini tanpa harus ada yang ditutupi. Mulai kuliah, organisasi, percintaan. Jangankan ada cewek yang sudah didekati, yang belum didekati pun papa mama tau semua, hahaha. Memang teman terbaik adalah orang tua sendiri, karena dalam kondisi apapun, beliau tidak akan membocorkan rahasia kita. Mana ada coba orang tua yang sengaja mau menjelek-jelekkan anaknya. Klo cerita ke temen kemungkinan bocor kan masih ada dan jauh lebih tinggi kemungkinannya dibandingkan orang tua sendiri.
Saya anak tunggal, semata wayang, satu-satunya.. Tapi menurut saya pribadi kuantitas tidak mengurangi kualitas kebahagiaan yang bisa dimiliki oleh seseorang, dan berlaku termasuk pada keluarga saya, Hehehe. Memang sih jadi anak tunggal agak kesepian, tapi enak, orang tua saya sudah layaknya teman dekat. Saya bisa cerita apapun pada kedua beliau ini tanpa harus ada yang ditutupi. Mulai kuliah, organisasi, percintaan. Jangankan ada cewek yang sudah didekati, yang belum didekati pun papa mama tau semua, hahaha. Memang teman terbaik adalah orang tua sendiri, karena dalam kondisi apapun, beliau tidak akan membocorkan rahasia kita. Mana ada coba orang tua yang sengaja mau menjelek-jelekkan anaknya. Klo cerita ke temen kemungkinan bocor kan masih ada dan jauh lebih tinggi kemungkinannya dibandingkan orang tua sendiri.
_
Inilah saya
Bukan sebuah kesempurnaan
Hanya sekedar mekanisme pembelaan ego
Saya pun sedang berusaha keluar dari tempat sampah
Mengejar perbaikan diri
Menuju pribadi yang lebih baik
Inilah saya
Bukan sebuah kesempurnaan
Hanya sekedar mekanisme pembelaan ego
Saya pun sedang berusaha keluar dari tempat sampah
Mengejar perbaikan diri
Menuju pribadi yang lebih baik